Manfaat-Manfaat Istighfar


Istighfar merupakan salah satu syarat pokok sebab di ampuninya dosa,namun ada beberapa faktor yang harus di kerjakan selain membaca istighfar yaitu ada keinginan kuat untuk meninggalkan ma’siat yang telah di kerjakan untuk selama-lamanya,
Ada beberapa manfaat jika seseorang mau membaca istighfar di antaranya seperti yang di sabdakan Rosululloh Saw:
من اكثر من الاستغفار جعل الله له من كل هم فرجا ومن كل ضيف مخرجا ورزقه من حيث لا يحتسب

Artinya”barang siapa memper banyak membaca istighfaar maka Allah Swt menjadikan dari tiap-tiap kecemasan atau kesedihan ada kelapangan’dan dari tiap-tiap kesempitan ada jalan keluar(solusi)nya dan Allah Swt akan memberinya rizqi yang tanpa di kira-kira atau tanpa di duga-duga “
Dalam Al-qur;an Allah Swt menyebutkan yang artinya hampir sama dengan hadits di atas yaitu”dan barang siapa bertaqwa (takut)pada Allah maka Allah akan meberinya jalan keluar(pada semua kesusahanya)dan Allah akan memberinya rizqi yang tanpa terduda-duga”
Rosululloh di hadits lain bersabda:
قال رسول الله مامن عبد يذنب ذنبا فيتوضؤ فيحسن الوضوء و يصلى ركعتين و يستغفر الله الا غفر الله له
Artinya”Rosulullah Saw bersabda tiada hamba yang berbuat dosa kemudian ia melakukan wudlu dan membagusi(dengan memenuhi syarat dan sunah-sunahnya)dan ia sholat dua rekaat dan meminta ampunan Allah Swt kecuali Allah Swt akan mengampuni dosa orang tersebut”
Perlu di ketahui lagi bahwa dosa-dosa yang bisa hilang dengan adanya wudlu dan sholat itu adalah dosa kecil atau dosa besar yang selain dosa syirik ,dan itupun harus memenuhi persyaratan taubat seperti yang telah di sebutkan di atas.hadits di atas ini ada kaitan eratnya dengan firman Allah Swt di antaranya:
ومن يعمل سوءا او يظلم نفسه ثم يستغفر ا الله يجد الله غفورا رحيما
Dan juga firman Allah Swt lain yaitu:
والذين اذ1فعلوا فاحشة او ظلمواانفسهم ذكروا الله فااستغفروا لذنوبهم ومن يغفرالذنوب الا الله ولم يصروا على مافعلوا وهم يعلمون اولئك جزاؤهم مغفرة من ربهم وجنات تجرى من تحتها الانهارخالد ين فيها
Dan firman Allah Swt :
والذين لا يدعون مع الله الها اْْْْْْْخر ولا يقتلون النفس التي حرم الله الا بالحق ولا يزنون اؤلئك يلق اثاما......... الا من تاب و أمن وعمل صالحا فأ ولئك يبدل الله سيئاتهم حسنات
Rosulullah Saw juga telah bersabda yang diriwayatan oleh ibnu sunni yang beliau dari ‘Aisyah:
من استغفر الله من كل يوم سبعين مرة لم يكتب من الكاذبين ومن استغفر الله من كل ليلة سبعين مرة لم يكتب من الغافلين
Artinya”barang siapa membaca istighfar(minta ampun pada Allah Swt)dalam tiap-tiap hari sebanyak 70 kali maka dia tidak di tuk\lis dari golongan orang-orang yang berdusta,dan barang siapa membaca istighfar dalam tiap malam sebanyak 70 kali maka dia tidak di tulis dari golongan orang-orang yang lupa”
Dan masih banyak hadits yang menerangkan tentang hal seperti ini,Imam Bukhori meriwayatkan hadits nabi yang mengajarkan tentang cara membaca istighfar:
سيد الاستغفار ان تقول اللهم انت ربي لا اله الا انت خلقتني و انا عبدك و انا على عهد ووعدك ما استطعت اعوذ بك من شر ما صنعت ابوء لك بنعمتك الي و ابوء بذنبي فاغفرلي فانه لا يغفر الذنوب الا انت
Bacaan istighfar d atas ini sabda Rosululloh merupakan sayyid(tuan)nya istighfar artinya kemungkinan besar jika seseorang mau membaca istighfar seperti di atas maka Allah Swt akan mengampuni dosa-dosanya namun dengan memenuhi persyaratan seperti yang telah di sebutkan di atas
Dan juga hadits Nabi waktu beliau bersabda pada Abu-bakar:
وقال الرسول صلى الله عليه و سلم قل اللهم اني ظلمت نفسي ظلما كثيرا وفي رواية كبيرا ولا يغفر الذنوب الا انت فاغفرلي مغفرة من عندك وارحمني انك انت الغفور الرحيم.

Banyak sekali ulama’ yang telah melanggengkan membaca istighfar di atas ini, para beliau membuatnya sebagai suatu wadzifah-wadzifah yang tidak di tinggalkan karna istighfar ini langsung di ajarkan sendiri oleh Rosululloh Saw.